SIRNANYA SEBUAH HARAPAN
SERING TERLINTAS DI BENAK KU
DENGAN SIAPA KAU HABISKAN WAKTU
SAAT KU TAK BERSAMA MU
SAAT KU JAUH
HATI TAK BISA KU PAKSA
JIKA CINTANYA LEBIH BERHARGA
SEGENGGAM HARAPAN PUN SIRNA
SAAT PERMATA KU DI JARINYA
HARAP TERASA HAMPA
RINDU TIADA MENEPI
KETIKA SEMUA SAKIT ITU TERASA
SAAT ITU KU SADARI KAU TELAH PERGI
YANG DULU HANYA MASA LALU
CINTA MU HANYA SEBUAH DONGENG
SAAT INI AKU MASIH AKU
TAPI CINTAMU TAK PANTAS AKU KENANG
KARYA: YONGKI ARIO