Tentu pertanyaan tersebutlah yang melintas di benak kita. Crop circle yang ditemukan di dasar laut pada tanggal 18 September 2012 ini, terbentuk pada pasir di dasar permukaan laut. Sang photographer Yoji Ookataa mengatakan bahwa pola geometris pasir memiliki diameter hampir 6 kaki panjangnya dan ditemukan di kedalaman hampir 80 kaki di bawah permukaan laut.
Ookata kemudian membawa grup mahasiswa dan kru televisi untuk meliput serta menyelidiki crop circle bawah laut yang misterius tersebut. Mereka menemukan sosok pembuat crop circle tersebut, dan ternyataaa... yang membuat crop circle tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah Puffer Fish atau biasa disebut si Ikan Buntal, menu ikan laut favorit yang beracun kalo salah mengolahnya. salah mengolah, bukannya ngilangin laper malah nyawa yang ilang. Jadi bukan buatan "Alien" Gaann...
Hanya menggunakan siripnya, ikan ini bekerja siang dan malam untuk membuat crop circle dengan pola yang sangat indah dan rumit, dan pembuatannya memerlukan waktu 7 hingga 9 hari. Ikan ini taakan berhenti hingga ia menyelesaikan polanya. Bahkan mereka masih sempat menghias pola ini dengan meletakan karang-karang sebagai pemanis.... Soswit yaa....
Puffer fish jantan akan membuat crop circle ini dalam waktu yang lama untuk menarik perhatian betinanya, agar mereka mau bertelur di sarang indah buatan sang jantan, semakin tinggi polanya, maka ikan buntal betina akan semaikn tertarik. Ketika betina tersebut tertarik akan pola dan gundukan yang dibuat oleh sang jantan, mereka akan kimpoi dan sang betina akan menaruh telurnya tepat di tengah crop circle tersebut. Selain untuk hiasan polanya juga berfungsi sebagai pelindung telur dari arus laut, jadi telur telur ikan buntal akan tetap aman dan tidak hilang disapu arus.
Neeh gan kalo ga percaya....