Sebab, tanah pijakan untuk crane tersebut sudah diketahui tidak stabil dan sudah terlihat amblas.
"Mereka (pekerja
LRT) ini mulai begawe jam 11 (malam), tapi kito sudah wanti-wanti," ucapnya
Saking takutnya, Harun mengajak istrinya ke luar rumah saat proses pemasangan itu berlangsung.
Ia pun melihat pemasangan
girder baja dari kejauhan di luar rumah.
Namun saat dua buah crane yang mengangkut
girder baja itu baru terangkat separuh, tiba-tiba salah satu crane yang di dekat masjid goyang dan terbalik.
Penyebabnya tak lain, karena tanah pijakan crane yang sudah disebutkannya tadi amblas.
"Kiro-kiro sudah terangkat separuh itu, kami ke luar (rumah) dengan wong rumah (istri), karena takut," ucapnya.
Ini Daftar Nama-nama Korban
Musibah jatuhnya crane yang mengangkut
girder baja, tidak hanya menghancurkan rumah warga tapi juga beberapa warga mengalami luka-luka.
Berikut nama-nama korban yang Sripoku.com dapatkan dari Poltabes Palembang
Korban 1
Nama : ELIANA
Tempat / Tgl lahir :55 tahun
Pekerjaan : ibu rumah tangga
Alamat :Jl.Gubernur H.A.samping Masjid AL FATHUL AKBAR
Mengalami luka lecet dibagian lengan kanan-Kiri serta luka lecet dikaki sebelah kanan
Korban 2
Nama : ANDRE SATRIA
Tempat Tanggal Lahir: 31 thn
Pekerjaan : Karyawan swasta
Alamat : Jl.Gubernur H.A.Bastari samping masjid ALFATHUL AKBAR
mengalami luka memar dibagian kepala dan luka lecet dibagian kening sebelah Kirk
Korban 3
NAMA RAHMA
UMUR 2 tahun
Alamat Sda
Mengalami luka robek dipelipis mata sebelah kiri
4 jahitan
BB yang disita : 2 unit mobil crane dan 2 unit rumah hancur
Kronologis: Ketika korban sedang tertidur tiba 2 mobil crane yang digunakan untuk pembangunan kereta RLT jatuh menimpa ke atas rumah