Bekerja di Industri film dewasa rupanya menjadi sebuah profesi ideal bagi segelintir orang. Dengan iming-iming uang banyak dan kerja hanya begituan, membuat banyak orang yang rela antri panjang demi masuk industri tersebut. Namun sebagian dari mereka yang sudah masuk, justru malah mulai menyadari kalau apa yang mereka lakukan bukanlah sebuah pekerjaan yang ideal, hanya kesenangan semu yang malah menyusahkan.
Masih soal artis film dewasa, rupanya ada berbagai alasan yang membuat mereka pensiun dari pekerjaan yang satu ini. Mulai dari penyakit berbahaya, hingga memilih jadi pemuka agama. Penasaran dengan nasib mereka yang sudah hengkang dari industri esek-esek itu sekarang? Simak ulasan berikut.
Yumi Asami, mantan bintang JAV yang terkena kanker
Bagi wanita, nama aktris yang satu ini pasti jarang sekali didengar, namun untuk laki-laki lain lagi ceritanya. Ya, Yumi Asami merupakan salah satu mantan pemain film panas dalam industri JAV yang ada di Jepang. Setelah bertahun-tahun mengalami asam manis dunia esek-esek, rupanya nasib buruk menghampiri Yumi Asami dan membuatnya harus menghentikan karirnya.
Usut punya usut, wanita yang memiliki paras cantik ini mengalami serangan kanker rahim, alhasil dia harus “pensiun dini” dunia perfilman dewasa. Beruntung dia masih bisa survive dari penyakit ganas yang menimpa dirinya. Sekarang Yumi Asami lebih memilih untuk fokus dalam menjadi aktivis bagi para penderita kanker di seluruh dunia.
Bintang JAV yang meninggal saat syuting
Beberapa bulan yang lalu sempat geger mengenai kabar salah seorang artis film panas yang meninggal saat sedang syuting. Ya, sampai saat ini, aktris berumur 23 tahun ini masih disembunyikan identitasnya dari publik. Ada banyak faktor yang disinyalir jadi penyebab dari meninggalnya artis yang satu itu. Salah satunya tidak kuatnya fisiknya karena harus memerankan adegan yang bisa dibilang ekstrem.
Bagaimana tidak, artis film dewasa itu harus berhubungan badan dengan 30 orang sekaligus. Akhirnya, saat masuk adegan paling panas dalam syuting itu, diketahui denyut nadinya sudah tidak lagi berdetak.
Mantan artis film panas mengabdikan diri pada agama
Crystal Bassete, merupakan salah bintang film panas yang bisa dibilang benar-benar tobat. Ya, setelah menyadari kalau telah lama tersesat mengambil pekerjaan yang salah, akhirnya wanita yang satu ini benar-benar ingin mengubah jalan hidupnya.
Ya, Crystal Bassete, memilih belajar mengenai agama sehingga bisa membantu orang-orang yang mengalami permasalahan yang sama dengan dirinya dulu. Kini Bassete telah memiliki status keagamaan yang lumayan tinggi, membangun keluarga kecil dan hidup sederhana.
Salah satu aktor kondang berhenti karena menyesal
Aktor pria yang satu ini rupanya pernah dibuat sangat terkenal akibat aktingnya dalam parody film Tarzan versi dewasa. Ya, Rocco Antonio Tano, akhirnya menikahi lawan mainnya Rosa Caracciolo dalam film tersebut. Namun setelah menjalani rumah tangga bertahun-tahun, aktor yang satu ini memilih untuk mengakhiri karirnya.
Usut punya usut keputusan untuk pensiun itu dia ambil saat menjalani sebuah reality show, di sanalah Rocco berpikir kalau terus menjalani profesi seperti ini, kelak ia akan kehilangan istrinya. Hal tersebut disambut hangat oleh banyak orang termasuk keluarga dan istrinya.
Pensiun dan lebih memilih berkeluarga
Sepertinya nama dua artis ini pastinya sangat akrab di telinga para pria di Indonesia. Ya, beberapa tahun yang lalu, baik Miyabi maupun Sora Aoi memutuskan untuk pensiun dari industri film esek-esek. Namun tak selang beberapa lama, baik Miayabi maupun Sora Aoi akhirnya diboyong oleh orang terkenal dari luar negeri.
Ya, Miyabi dipacari oleh seorang pengusaha Filipina, Sora Aoi pun akhirnya menikah dengan pria kaya dari Taiwan. Masing-masing dari mereka sama-sama menjalani hidup baru bersama pasangannya dan mulai melupakan masalah industri film esek-esek yang dulu sempat mereka lakoni.
Dari beberapa nasib para pelaku industri film panas itu, kita jadi tahu betapa tidak bahagianya pekerjaan tersebut. Memang sih ada yang hidup senang, tapi itu hanya sedikit. Yang banyak malah penderitaan yang bisa berujung kematian. Intinya, kebanyakan kesenangan dari pekerjaan tersebut hanya sesuatu yang semu.