Kabarnya sih, jaringan luar biasa tersebut diprediksi bakal masuk Indonesia di tahun 2020. Memang masih lama sih, tapi sepertinya sudah banyak yang nggak sabar pengen mencicipin kecanggihan super kilat tersebut. Saking antusiasnya, berita tentang koneksi 5G tersebut sudah dibahas sejak tahun 2016 lalu oleh pelbagai media. Biar kamu nggak penasaran, simak yuk beberapa fakta tentang internet 5G.
Sudah dilakukan uji coba di Indonesia
Koneksi 5G tentu sudah dinanti banyak orang di Indonesia. Uji cobanya sendiri sudah dilakukan Telkomsel sebagai bentuk upaya mengakselerasi terbentuknya ekosistem loT, sekaligus sebagai penanda dimulainya penerapan koneksi 5G di Indonesia. Uji cobanya menggunakan teknologi radio akses Norrowband loT (NB-IoT) yang sepenuhnya memenuhi standar 3GPP yang dilakukan di frekuensi 900 MHz dengan metode stand alone, maka dari itu jangkauan pun lebih luas. Teknologi radio akses NB-loT sendiri merupakan salah satu jaringan Low Power Wide Area (LPWA), sangat memungkinkan perangkat tersebut beroperasi hingga 10 tahun tanpa pengisian daya ulang baterai.
Korea Selatan sudah lama pakai 5G
Rupanya Korea Selatan nggak cuma unggul dalam urusan drama saja, teknologi internetnya juga selangkah lebih maju. Di saat negara-negara lain baru mencicipi indahnya internet 4G di tahun 2014 lalu, Negeri Ginseng tersebut sudah ngebut dengan internet 5G. Nggak heran jika Korea Selatan dianggap punya koneksi tercepat di dunia. Salah satu perusahaan yang paling banyak ambil peran dalam hal teknologi tersebut adalah Samsung. Koneksi 5G Samsung sendiri mencatat kecepatan ngebut transmisi data sekitar 7,5 Gbps atau sekitar 940 MB per-detik dalam kondisi tak bergerak. Sementara dalam kondisi bergerak, data yang ditransfer sekitar 1,2 Gbps atau sekitar 150 MB per-detik. Hmm, luar biasa banget cepetnya. Bisa bayangin?
Kekurangan internet 5G
Tiap adanya teknologi baru tentu ada plus minusnya, nggak terkecuali internet 5G yang digadang-gadang bakal masuk Indonesia di tahun 2015 nanti. Meski teknologi satu ini sudah dikonsep untuk mengatasi segala masalah sinyal radio dan juga dunia mobile, namun tetap saja masih memiliki kekurangan seperti, jangkauan yang kemungkinan tidak bisa merata, masalah keamanan dan juga privasi yang belum menemukan jalan keluar, pengembangan infrastruktur yang membutuhkan dana sangat tinggi, dan tentu saja banyak perangkat kita yang belum mendukung jaringan 5G, dan mengharuskan adanya pembaharuan alias berganti perangkat dan tentu saja itu bukan sesuatu yang murah.
Dilkaim punya kecepatan 50x dibanding 4G
Jaringan 4G belum merata ada di Indonesia, tapi kabarnya bakal ada penerusnya yaitu 5G. Sejak tahun 2016, tes lapangan jaringan ini memang sudah dilakukan. Roger Gurani selaku Kepala Bagian Informatika dan Teknologi operator seluler Verizon mengatakan jika jaringan 5G bakal punya kecepatan 30 hingga 50 kali daripada jaringan 4G LTE. Dengan koneksi 4G LTE, mampu mengunduh file sebesar 9GB dalam waktu 6 menit. Sementara dengan koneksi 5G, file bisa diunduh hanya dalam waktu 15 detik saja. Diperkirakan koneksi 5G akan bisa digunakan merata di seluruh dunia pada tahun 2025 mendatang.
Selama ini, jaringan 4G di Indonesia dirasa cukup memanjakan pengguna internet. Eh, ternyata masih ada lagi generasi penerus yang diklaim punya kecepatan sampai 50 kali lebih unggul. Kebayang nggak sih, gimana jadinya kalau 5G sudah menjangkau Indonesia?