Sebelumnya, banyak pria yang melakukan tantangan No Shave November
atau tantangan tidak mencukur jenggot.
Kini, tantangan berbeda mulai terdengar di tahun ini.
Para pria sejati ditantang untuk melakukan No Nut November.
Dilansir dari situs Newsweek.com, No Nut November adalah sebuah tantangan
yang ditujukan kepada pria untuk tidak melakukan masturbasi
dan hubungan seksual dengan pasangan selama satu bulan.
Hal ini diharapkan, agar pria yang dianggap 'jantan' dapat menghimpun
energinya dan tidak terbuang hanya untuk urusan seks.
Selain itu, energi para lelaki dapat diarahkan ke hal lain seperti kesehatan fisik,
kejernihan mental dan kepercayaan diri disekitar orang.
Sama halnya dengan apa yang dilakukan oleh seorang atlet.
Mereka menghindari orgasme sebelum pertandingan.
Tantangan No Nut November ini, tidak ada hubungannya dengan rangkaian kegiatan
dari grup NoFap yang baru-baru ini mengadakan tantangan bertajuk New Life.
NoFap adalah sebuah komunitas yang mengajak masyarakat untuk
menghindari aktivitas pornografi. Organisasi yang didirikan
sejak tahun 2011 ini didirikan oleh Alexander Rhodes.
Program New Life ini sedikit berbeda dengan No Nut November.
Tak hanya aktivitas seksual dan masturbasi, para lelaki juga ditantang untuk tidak menonton
film porno dan juga memancing hal yang membangkitkan napsu seseorang.
NoFap menyarankan, agar hal ini dilakukan selama minimal satu bulan.
Namun, pihaknya menyarankan untuk melakukan kegiatan tersebut lebih dari satu bulan.
Saat dimintai keterangan oleh Newsweek, juru bicara dari NoFap mengatakan,
tantangan No Nut November adalah hal yang begitu menyenangkan dan memotivasi.
Tantangan No Nut November dianggap bagus untuk
memulihkan seseorang yang candu akan hal berbau pornografi.
NoFap pun juga menyampaikan bahwa pihaknya ingin
meningkatkan kesadaran sehingga orang bisa membuat
keputusan apabila sudah terlalu dalam candu akan hal tersebut.
Manfaat Menahan Nafsu
Sekitar 200 ribu anggota NoFap percaya, pria mendapat
manfaat dari tantangan tak melakukan masturbasi.
Banyak NoFappers --sebuatan bagi anggota NoFap-- menganggap
masalah ini sudah terjadi begitu sering di kalangan masyarakat.
Tak hanya itu, NoFap juga menyoroti soal aplikasi berkencan yang sedang marak terjadi.
Apabila sudah berkenalan lewat aplikasi chatting,
seseorang rentan melakukan hubungan seksual.
"Saya sudah berhenti menggunakan aplikasi kencan.
Sekarang saya merasa jauh lebih bahagia," kata Alex salah satu NoFappers.